Wednesday, June 13, 2012

Etika dan Profesionalisme dibidang Teknologi Infromasi (TI)


Pengertian Etika
Kita diciptaan sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, tentu saja banyak aturan yang harus kita ikuti, baik dalam hidup bermasyarakat, ditempat kerja, disekolah, dirumah, bahkan di jalan raya. Aturan-aturan tersebut terkadang disebut sebagai etika.
Secara etimologi kata etika berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu ethos (bentuk kata tunggal) yang berarti kebiasaan atau adat, tempat tinggal, akhlak, cara berpikir, perasaan, sikap dan ta etha (bentuk kata jamak) yang berarti adat kebiasaan. Namun secara harafiah Etika berarti ilmu tentang apa kebiasaan yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Pengertian dibagi menjadi tiga. Pertama pengertian etika merupakan sistem nilai, yaitu nilai atau norma-norma yang menjadi pegangan, alasan, landasan atau orientasi hidup seseorang  atau kelompok orang dalam mengatur tingkah lakunya. Kedua, pengertian etika adalah kumpulan asas-asas akhlak atau moral (kode etik) dan ketiga, pengertian etika merupakan ilmu tentang apa yang baik dan buruk. Hal ini terjadi apabila  nilai-nilai, norma-norma moral, asas-asas akhlak kode etik sLm kwbutuhan suatu masyarakat menjadi pemikiran secara menyeluruh dan sistematis. Apapun yang dilakukan, pasti ada aturannya.
Pengertian Profesi, Profesional, dan Profesionalisme
Sebelum mengetahui apa itu profesionalisme, ada baiknya jika kita mengetahui arti dari profesi dan professional terlebih dahulu.
Kata profesi telah dikenal oleh banyak orang  dengan sesuatu hal yang berkaitan dengan bidang yang sangat dipengaruhi oleh pendidikan dan keahlian. Tetapi belum cukup disebut profesi apabila hanya menggunakan keahlian saja yang diperoleh dari suatu pendidikan. Tetapi diperlukan penguasaan teori sistematis yang mendasari praktek pelaksanaan, dan hubungan antara teori dan penerapan dalam praktek.
Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan mengandalkan suatu keahlian.
Sedangkan Profesional adalah orang yang mempunyai profesi atau pekerjaan dan hidup dari pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian yang tinggi dibidang profesinya.
Setelah mengetahui arti profesi dan professional, sekarang kita membahas arti profesionalisme.
Profesionalisme adalah komitmen para professional terhadap profesi yang dijalaninya. Komitmen tersebut ditunjukan dengan kebanggan dirinya sebagai tenaga professional, usaha terus menerus untuk mengembangkan kemampuan professional.
Profesionalisme memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
-          Memiliki keterampilan yang tinggi dibidangnya serta memiliki kemahiran dalam menggunakan peralatan tertentu yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas yang bersangkutan dengan bidang tersebut.
-          Memiliki ilmu dan pengalaman serta kecerdasan dalam menganalisa suatu masalah yang dihadapi dan peka dalam membaca situasi cepat dan tepat serta cermat dalam mengambil keputusan terbaik atas dasar kepekaan.
-          Memiliki sikap berorientasi ke depan sehingga memiliki kemampuan mengantisipasi perkembangan lingkungan yang terbentang di hadapannya.
-          Bersikap mandiri berdasarkan keyakinan akan kemampuan peribadi serta terbuka menyimak dan menghargai pendapat orang lain, namun cepat dalam memilih yang terbaik bagi dirinya dan perkembangan pribadinya.
Etika dan Profesionalisme pada Bidang TI
Etika dan Profesionalisme sangat dibutuhkan pada semua bidang, salah satunya adalah bidang Teknologi Infromasi. Etika dan profesionalisme sangat dibutuhkan agar para professional mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Apabila para professional mengabaikan hal tersebut maka masyarakat tidak akan menggunakan jasa keahlian profesinya.
Tanpa etika profesi, apa yang semua dikenal sebagai sebuah profesi yang terhormat akan segera jatuh dan ujung-ujungnya akan berakhir dengan tidak adanya lagi respon atau kepercayaan yang pantas diberikan para professional tersebut.
Etika dan profesionalisme dibidang TI ini salah satunya adalah:
-          Memajukan perkembangan TI dengan baik.
-          Tidak merusak (seperti melakukan hacking ataupun membuat viru yang merugikan).
-          Selalu menaati dan patuh terhadap undang-undang TI yang berada di Negara ini.

  
Sumber:
http://zikriimam.wordpress.com/2012/03/19/hubungan-ti-dengan-etika-profesionalisme/

No comments: